Nama Megawati Hangestri kembali menjadi pusat perhatian di kancah voli Korea Selatan. Atlet kebanggaan Indonesia ini terus menunjukkan performa impresif bersama Daejeon JungKwanJang Red Sparks dalam kompetisi Liga Voli Korea Selatan musim 2024-2025.
Konsistensi serta permainan atraktifnya menjadikannya sebagai pilar utama bagi Red Sparks. Berkat kontribusi besarnya, tim tersebut mampu mengamankan posisi runner-up dalam klasemen sementara, membuktikan bahwa Megawati adalah salah satu motor penggerak utama skuad.
Namun, di balik pencapaiannya yang gemilang, satu pertanyaan yang kerap muncul adalah berapa nilai kontrak yang diterimanya. Apalagi, pevoli asal Jember ini baru saja menandatangani perpanjangan kontrak pada 30 April 2024 lalu.
Dalam kesepakatan anyar tersebut, Megawati mendapatkan peningkatan nilai kontrak yang signifikan. Ia kini memperoleh bayaran sebesar USD150 ribu per musim atau setara dengan sekitar Rp2,45 miliar. Sebelumnya, di musim debutnya 2023-2024, ia hanya menerima kontrak senilai USD100 ribu atau berkisar Rp1,59 miliar.
Kenaikan tersebut tentu berbanding lurus dengan performanya yang semakin mengilap. Pemain berjuluk “Megatron” ini telah mengumpulkan 729 poin sepanjang musim, menjadikannya salah satu pencetak skor terbanyak di Liga Voli Korea Selatan. Ia kini bertengger di peringkat ketiga daftar pencetak poin terbanyak, membuktikan kapasitasnya sebagai salah satu pevoli terbaik di liga tersebut.
Dengan performa yang semakin matang dan kepercayaan tinggi dari klub, Megawati Hangestri tidak hanya menjadi ikon Red Sparks tetapi juga simbol kebangkitan voli Indonesia di kancah internasional.
