Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta pada Minggu (16/3/2025). Tindakan ini bertujuan untuk meninjau kesiapan fasilitas dalam menghadapi lonjakan pemudik pada periode Lebaran/Idulfitri 1446 Hijriyah.
Dalam kunjungannya, Dudy menitikberatkan pemeriksaan pada beberapa aspek vital, seperti sistem check-in, mekanisme keamanan, area ruang tunggu penumpang, terminal kedatangan, serta perkembangan proyek revitalisasi Terminal 1.
Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Badan Kebijakan Transportasi (BKT), Bandara Soekarno-Hatta menjadi fokus utama karena adanya peningkatan jumlah penerbangan domestik sebesar 6,46 persen.
Diproyeksikan bahwa sekitar 1,27 juta penumpang akan menggunakan bandara ini selama musim mudik Lebaran 2025. Oleh karena itu, pengecekan dilakukan untuk memastikan kelancaran operasional, mengingat revitalisasi Terminal 1 masih berlangsung di tengah meningkatnya arus perjalanan.
“Kami ingin memastikan bahwa proyek revitalisasi Terminal 1 berjalan sesuai rencana, tanpa mengganggu kelancaran arus mudik. Dengan peningkatan kapasitas dan kenyamanan terminal, pelayanan bagi penumpang diharapkan semakin baik,” ujar Dudy.
Dudy menjelaskan bahwa proses revitalisasi mencakup ekspansi kapasitas terminal, pembenahan ruang tunggu, serta optimalisasi fasilitas umum lainnya. Meski perbaikan masih dalam tahap pengerjaan, layanan terhadap penumpang harus tetap prima.
Menjelang puncak arus mudik, Dudy mengimbau masyarakat untuk menyusun rencana perjalanan dengan baik, memanfaatkan layanan pemesanan tiket secara daring, serta senantiasa mematuhi aturan keselamatan yang berlaku di setiap moda transportasi.
